Batubara adalah bahan bakar terpenting untuk pembangkit listrik dan bahan bakar untuk produksi baja dan semen. Meskipun penggunaan batu bara menyebabkan polusi karena tingginya proporsi limbah karbon, sumber daya lain yang rendah limbah karbon rentan terhadap fluktuasi harga di pasar dunia. Dengan demikian banyak industri tetap menggunakan batubara sebagai salah satu sumber daya mereka.
Indonesia sendiri merupakan salah satu produsen dan pengekspor batu bara terbesar di dunia. Cadangan batu bara Indonesia diperkirakan akan bertahan sekitar 83 tahun jika tingkat produksi saat ini dipertahankan, menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam Indonesia.
Terdapat banyak beberapa cadangan batubara kecil di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Papua, namun tiga cadangan batu bara terbesar di Indonesia adalah Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur. Indonesia memiliki negara tujuan utama ekspor batubara yaitu China, India, Jepang dan Korea Selatan.
Mesin Sumitomo berperan besar dalam pekerjaan tambang batubara di Kalimantan. Ekskavator Sumitomo SH350LHD-6 dan SH490LHD-6 digunakan dalam proses pertambangan berikut. Penggunaan kedua ekskavator tersebut cocok digunakan di medan berat seperti tambang batubara yang juga sekaligus dapat mempercepat produktivitas.
Baca juga: Sumitomo Excavator untuk pekerjaan tambang batubara
Sumitomo Excavator SH350LHD-6 untuk Tambang Batubara
Ekskavator SH350LHD-6 dilengkapi dengan Arm, Boom dan Bucket, serta pengaman di samping yang secara khusus digunakan untuk pekerjaan berat. Mesin yang digunakan oleh Sumitomo SH350LHD-6 ini cocok untuk pekerjaan tambang batubara di Kalimantan, dekat dengan area ibukota Indonesia baru, Nusantara.
Tidak hanya untuk mempercepat proses konstruksi, dengan seri DASH 6 ekskavator SH350LHD-6 juga mampu memangkas penggunaan bahan bakar hingga 6%.
Selain itu, penggunaan generasi terbaru SPACE 5+ dan sistem hidraulik yang terbaru dari ekskavator SH350LHD-6 berperan dalam penyempurnaan efisiensi bahan bakar lebih lanjut.
Teknologi SSC pada Sumitomo Excavator SH490LHD-6
Tidak jauh berbeda dengan kembarannya SH350LHD-6, ekskavator Sumitomo SH490LHD-6 hanya memiliki perbedaan pada tipe dan kelas mesin. Sumitomo ekskavator SH490LHD-6 termasuk ke dalam tipe alat berat yang besar dan mampu mengoperasikan berat hingga 47,200 kg.
Dengan mesin yang lebih besar, bahan bakar yang disimpan juga lebih banyak hingga 13% dibanding dengan model ekskavator lainnya. Penggunaan dari mesin ISUZU juga memberikan pengaruh pada lingkungan dari pertambangan batubara di Kalimantan.
Hal yang paling unik dari ekskavator ini adalah penggunaan teknologi asli Sumitomo yang unik yaitu Spool Stroke Control (SSC) yang membuat ekskavator SH490LHD-6 dapat bekerja pada lahan pertambangan dengan tetap mempertahankan kontrol mesin secara mulus.
Teknologi SSC membuat ekskavator Sumitomo berbeda dengan ekskavator lainnya, dikarenakan:
- Pengontrolan laju aliran port spool secara variabel
- Peningkatan kekuatan, kecepatan, dan kontrol yang lebih halus untuk meningkatkan efisiensi kerja secara drastis
Baca juga: Ekskavator Sumitomo SH210-6 dipakai dalam pembangunan Ibukota baru, Nusantara (IKN)
Dengan mengetahui keunggulan yang didapat dari ekskavator Sumitomo SH350LHD-6 dan SH490LHD-6, kami percaya bahwa tambang batubara di Kalimantan, pastinya akan dapat berjalan lancar sehingga dapat meningkatkan perekonomian Kalimantan pula.
Untuk detail dan informasi lebih lengkap mengenai SUMITOMO Ekskavator temui di sini.
Jangan lupa untuk mengunjungi situs SUMITOMO dan dapatkan berbagai informasi lainnya mengenai produk kami!